SIMALUNGUN – Maraknya bisnis brondolan atau yang biasa disebut dengan istilah mata kucing diareal HGU PTPN IV unit dosin menimbulkan berbagai pertanyaan di kalangan masyarakat.
Seperti yang terjadi saat ini di setiap areal TBM unit dosin, dimana brondolan mata kucing ini dikumpulkan oleh warga, dan dijual kembali kepada agen sawit yang berada disekitaran areal afdeling dan yang lebih miris lagi vendor diduga ikut ambil bagian untuk meraup untung yang lebih besar.
Salah seorang nara sumber yang dapat dipercaya kepada target24jam.com mengatakan maraknya pegumpulan brondol mata kucing disebabkan kurangnya kinerja, dan pengawasan yang dilakukan PTPN IV unit dosin.
“Melihat banyaknya hasil kopekan dari tangkos – tangkos, kami juga menduga adanya kerjasama antara vendor tangkos dengan pihak managament khusunya di dalam Pabrik Kelapa Sawit( PKS) Dosin, dimana didalam areal pabrik ada orang tertentu untuk melakukan sortiran kepada tangkos dengan menyisihkan tangkos – tangkos yang diduga masih memiliki buah sawit didalamnya,bahkan menimbulkan berbagai pertanyaan yakni :
1. Apakah buah yang diolah PKS adalah buah mentah.
2. Apakah waktu rebusan sawit dikurangi sehingga menimbulkan banyak yang tersisa di dalam tangkos??
3.Apakah memang sengaja dibiarkan dan hasilnya berbagi dengan para managament ?
Kegiatan ini sudah berlangsung lama.Kami menduga ada main mata diwilayah pabrik dan yang lebih parah lagi tangkos yang disarankan untuk tanaman malah banyak ditemui di daerah perkampungan ucap nara sumber,”ujar narasumber yang tidak mau namanya disebutkan.
Padahal sebelumnya Asisten SDM Dosin kepada target24jam.com mengatakan bahwa tangkos diperuntukkan bagi tanaman dan tidak boleh keluar dari areal perkebunan karena hal tersebut adalah program dari pusat untuk tanaman, sehingga menghasilkan buah sawit yang baik.
Salah seorang warga yang tidak ingin namanya disebut ketika ditemui disalah satu warung terdekat disekitaran PKS kepada awak media juga mengatakan sewaktu dirinya bekerja didalam PKS yang namanya tangkos disortir tidak pernah ada.
“Kalau pada saat ini ada juga kurang tahu itu lagian kok bisa ada, hal itu perlu dipertanyakan,”ucapnya.
Indra gunawan sebagai Asisten SDM PTPN IV unit Dosin ketika dikonfirmasi Selasa (23/11/2021) mengatakan bahwa terkait adanya kegiatan sortir tangkos didalam areal pabrik tidak mengetahui, dan apabila hal tersebut memang benar dan akan ditindak tegas dan terkait adanya tangkos diluar dari areal perkebunan terima kasih atas infonya dan akan ditindak lanjuti mereka.
(Antoni.S)