PELALAWAN – Surat Laporan Alex Situmorang di Polsek Pangkalan Kuras Pelalawan Riau diduga kembali “di endap” oleh Pihak Polsek Pangkalan Kuras.
Bagaimana tidak,kasus yang sudah lama terjadi tepatnya bulan Juni 2022 dan terlapor yang adalah seorang oknum Pendeta merangkap sebagai oknum Pengacara yang berinisial IS alias Iwan Sarjono Siahaan tetap bebas beraktivitas tanpa ada rasa bersalah dan tanpa ada tindakan tegas dari pihak kepolisian.
SP2HP terakhir mau menerbitkan DPO karena Iwan Sarjono hilang pada waktu itu mau diperiksa sebagai tersangka.
Antara SP2HP terakhir yang diterima korban tanggal 10 Januari 2023 dan tiba – tiba muncul foto yang beredar di media sosial seorang Tersangka berfoto bersama Polisi yang mencarinya sebagai seorang Tersangka.
Bulan Mei 2023 tepatnya tanggal 9 Mei 2023 saat melakukan pertemuan bersama korban perampasan sepeda motor Alex Situmorang,Kapolres dan Kapolsek berjanji akan menindak lanjuti kasus tersebut.
Kapolres mengungkapkan saat itu bahwa kasus yang dilaporkan oleh Alex Situmorang tetap berjalan dan akan dilakukan gelar perkara.
“Intinya kasusnya masih lanjut dan perkaranya akan digelar di kejaksaan kasus oknum Pendeta Iwan Sarjono Siahaan,”ujar Kapolres kepada para korban dan didepan media.
Tapi yang terjadi sampai berita ini diturunkan tidak ada juga realisasi , kapan Iwan sarjono akan diperiksa sebagai tersangka dan menjadikannya DPO.Kamis (17/8/2023)
“Saya sangat kecewa dengan penegak hukum,yang kata katanya tidak bisa dipercaya.Kasus saya selalu terombang ambing tanpa ada kejelasan,” ungkap Alex.
Alex juga heran dengan kinerja pihak kepolisian dalam hal ini Pihak Polsek Pangkalan Kuras Pelalawan Riau yang seolah olah tidak mau melaksanakan tugas nya dengan baik sebagai penegak hukum.
Sementara Parningotan Siregar dan mastiur Silitonga sebagai pemilik sepeda motor yang dirampas ketika dikendarai Alex dan kawan kawannya juga sangat heran melihat foto foto Iwan sarjono yang beredar dimedia sosial setelah dibicarakan oleh beberapa teman dan jemaatnya yang menunjukkan foto tersebut dan memberikan komentar kepada awak media bahwa foto tersebut berbanding terbalik dengan SP2hp yang diterima Alex pada 10 Januari 2023 kemaren
Pihak awak media juga telah menanyakan mengenai foto tersebut lewat wa kepada bapak Kapolda Riau bapak kopolda Riau berjanji akan menindak lanjuti hal tersebut ke Kapolres
Semoga keadilan boleh ditegakkan dan para korban menantikan realisasi dari ucapan pak Kapolres serta bapak Kapolda kata Parningotan Siregar menutup pembicaraan.
(Team)
