NIAS SELATAN – Hukum harus ditegakkan.Itulah harapan dari para orang tua murid yang anak anaknya bersekolah di SD Negeri 078513 kecamatan Amandraya kabupaten Nias Selatan.
Oknum kepala sekolah yang arogan,sempat menantang bagi siapa saja yang berani melaporkan nya,akan memenjarakan mereka karena ada keluarganya seorang pengacara.
“Hukum harus ditegakkan.Kenapa kepala sekolah yang sudah jelas mendapat surat panggilan dari penegak hukum bisa menolak surat panggilan tersebut,ada apa?.
Hanya menjadi saksi saja dia sudah ketakutan dengan tidak maunya oknum kepala sekolah SD negeri 078513 memenuhi panggilan aparat penegak hukum,”ujar Faigizuho Laia,Kamis(3/6/2021).
Terkait hal tersebut Kasatreskrim Nias Selatan,Iptu I Ginting mengatakan akan memanggil paksa jika tidak mau juga memenuhi panggilan pihak berwajib.
“Kami akan layangkan lagi surat panggilan terhadap Oknum Kepala sekolah itu dan jika tidak hadir juga maka kami akan memanggil nya dengan secara paksaan,”ungkap Kasat Reskrim Polres Nias Selatan Ginting.
Sebelumnya,orang tua murid berkeberatan mengambil jalur hukum dengan melaporkan oknum kepala sekolah SD Negeri tersebut ke muka hukum.
“Kami sudah melaporkan oknum kepala sekolah tersebut ke muka hukum, karena tidak ada itikat baik dari oknum kepala sekolah tersebut,”ungkap Laia salah satu orang tua murid.
Lanjutnya,”Anehnya,malah dia pula yang mengancam kami dengan menyebut anggota keluarga nya Pengacara dan punya orang hukum yang kuat dan akan memenjarakan kami jika kami ada yang berkeberatan,”ungkap Faigizuho Laia salah satu orang tua murid yang menjadi korban.
“Kami tidak gentar dan akan terus berjuang dan melaporkan kepala sekolah tersebut ke muka hukum agar tidak ada oknum seperti ini di muka bumi ini.Sudah zaman susah,situasi susah malah jatah orang susah diambil juga sama oknum kepala sekolah tersebut,”ujar zuho.
“Pak Jokowi menganggarkan dana tersebut karena beliau baik,tahu rakyat nya banyak yang susah di zaman pandemi covid 19 ini,eh malah dirusak namanya oleh oknum oknum yang tidak bertanggung jawab ini, sehingga imbasnya bisa ke bapak Jokowi,”katanya dengan dana kecewa.
Dengan adanya laporan tersebut ke muka hukum,para orang tua siswa berharap agar proses hukum cepat berjalan dan segera menangkap oknum kepala sekolah tersebut.(Josua)