Komplotan Perampok Sadis Rumah Elite di Balikpapan Diringkus di Batam Kepulauan Riau

  • Whatsapp

BATAM – Sejumlah aksi pencurian dengan kekerasan (curas) di perumahan elite di wilayah Balikpapan beberapa waktu lalu akhirnya berhasil diungkap.

Tim Jatanras Polda Kaltim bekerja sama dengan Kepolisian di Batam berhasil menangkap komplotan perampok sadis.

Read More

Komplotan ini sendiri berhasil diamankan di dua tempat yakni Balikpapan dan Batam, pada Selasa (17/8/2021).

Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Kaltim Kombes Pol Subandi membenarkan penangkapan komplotan perampok tersebut.

“Ya, pelaku perampokan itu sudah kami tangkap di Batam,” kata Subandi, Rabu (18/8/2021).

Dalam penangkapan tersebut, tim gabungan berhasil meringkus satu orang pelaku di Balikpapan dan empat orang pelaku di wilayah Batam.

Dari keterangan pelaku pertama, polisi melakukan pengembangan dan mendapati identitas empat orang lainnya.

“Total pelaku ada lima orang, satu sudah kami amankan lebih dulu di sini,sisanya empat orang itu diamankan di Batam karena mereka kabur ke sana,” sebutnya.

Saat ini, pelaku tengah dibawa pulang menuju Balikpapan untuk kemudian dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Diketahui, pelaku merupakan jaringan perampokan spesialis rumah elite yang telah beraksi di beberapa daerah.

“Ini jaringan, benar-benar terorganisir. Sasarannya rumah-rumah mewah terus dia masuk dan mengambil barang berharga,” kata Subandi.

Akan tetapi, Subandi belum mau menjelaskan lebih detail lantaran para pelaku masih belum tiba di Polda Kaltim. Pihaknya akan memberikan keterangan lebih rinci saat jumpa pers digelar nanti.

“Nanti saja kalau pelaku sudah sampai sini semua baru kita beberkan semua. Yang jelas kami imbau masyarakat tidak perlu khawatir lagi, ini jaringannya sudah kami tangkap,”tandasnya.

Untuk diketahui, para pelaku perampokan ini beraksi di salah satu rumah warga di kawasan Perumahan Balikpapan Baru, klaster Windsor pada Sabtu (31/7/2021).

Penghuni rumah disekap dan diikat di dalam kamar. Kemudian para pelaku menghancurkan salah satu pintu kamar menggunakan tabung gas. Seketika barang berharga korban digasak lalu mereka melarikan diri.(Red/liputan6.com)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *