MEDAN – Anwar Zebua pemilik Warung Ayam Penyet Brother diserang dan dirusak kelompok geng motor di Jalan Melati Raya No 1A dan 1B Simpang Pemda, Kelurahan Sempakata, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan pada Minggu (19/9/2021) sekira pukul 02.30 WIB pagi sangat menyayangkan sikap Plt Kapolsek Sunggal.
Pasalnya, kejadian yang sudah berulang kali terjadi di wilayah hukum Polsek Sunggal tersebut tidak direspon dengan baik dan terkesan lamban.
Parahnya lagi,ketika Wartawan mencoba menghubungi PLT Kapolsek tersebut untuk mempertanyakan sudah sejauh mana kinerja Personil Polsek Sunggal malah diblokir.
“Sudah berulang kali peristiwa ini terjadi terhadap saya dan warung saya,apa tunggu ada korban jiwa dulu baru pihak kepolisian serius menangani apa yang saya hadapi sekarang,”ujar Zebua dengan nada kesal,Jumat(24/9/2021)
Sebelumnya,Para pelaku penyerangan berasal dari gerombolan geng motor yang sampai saat ini belum diketahui dari kelompok mana.
Zebua menyebut peristiwa ini sudah kerap terjadi di lokasi warungnya dan setiap ada peristiwa selalu membuat laporan pengaduan ke Polisi.
“Para Pelaku penyerangan merusak warung saya secara membabi buta dan belum mengetahui motif atas peristiwa itu.Kejadian ini sudah 4 kali terjadi,”kata Anwar Zebua, Minggu (19/9/2021).
“Kami berharap agar pelaku segera ditangkap karena cukup meresahkan saya dan warga sekitar,” ujarnya.
Peristiwa penyerangan terjadi saat korban berjualan di warung yang biasanya buka selama 24 jam. Jumlah pelaku penyerang diperkirakan ratusan orang dan saat itu korban tidak bisa berbuat apa-apa selain pasrah tanpa perlawanan.
“Tak saya sangka sekitar jam 02.30 WIB sekelompok orang yang tak dikenal melakukan penyerangan tanpa ada sebab,diperkirakan Geng motor, ada sekitar ratusan orang bang. Saya kaget dan bingung atas kejadian itu, dan saya pun hanya bisa pasrah dan tanpa melakukan perlawanan.Semua barang dan perabotan saya mereka rusak,”ungkapnya.
Ia pun menyampaikan kerugian yang diderita atas peristiwa penyerangan tersebut berkisar 10 juta.
Atas peristiwa itu, Zebua pun berharap kepada polisi agar pelaku segera ditangkap karena bukan kali ini saja terjadi penyerangan seperti ini.
“Sudah 4 kali terjadi penyerangan ini, makanya saya berharap kepada Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak untuk meminta perlindungan hukum yang seadil-adilnya terhadap keluarga saya,” tandasnya.
Pihak kepolisian sudah mendatangi lokasi kejadian yang dipimpin oleh Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Rafles Marpaung serta tim dari Polsek Medan Sunggal.
Sementara, Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Rafles Marpaung mengatakan akan menindaklanjuti peristiwa tersebut hingga tuntas.”Kita akan tindaklanjuti peristiwa itu agar tidak terulang kembali,”ujarnya singkat.
(Josua Giawa)