DELI SERDANG – Siasat untuk meraup keuntungan banyak kerap dilakoni para Bandar Permainan bola ketangkasan game tembak ikan di Kecamatan Pantai Labu dan Kota Lubuk Pakam.
Walau beresiko, para bandar berupaya memberi kepercayaan buat penggemar game tembak ikan agar terkesan aman dimata hukum.
Diduga skenario jemput bola dengan mengangkat alat mesin tembak ikan hanya bunga – bunga perjalanan agar mematikan pihak pebisnis judi tembak ikan lainnya di Desa P.Labu Baru Kecamatan Pantai Labu.
Sehingga tak takut lagi dengan jerat hukum yang berlaku di negeri ini. Permainan game tembak ikan yang diduga judi bermodus permainan ketangkasan inipun makin digemari kalangan anak remaja dan orang dewasa.
Dari informasi yang diperoleh, permainan game tembak ikan yang terindikasi judi ini mulai digemari warga Kecamatan Pantai Labu dan Kota Lubuk Pakam.
Dari komentar pengemar permainan yang tak ingin namanya disebutkan, terdengar di warung-warung seputaran kota Lubuk Pakam banyak penggemar yang sepertinya belum memahami jika permainan itu bisa berdampak negatif.
Soalnya untuk bisa bermain dilokasi itu, si penggemar harus lebih dulu menukarkan uangnya dengan koin yang disiapkan pengelolanya. “Kalau mau main biasanya harus membeli koinnya dulu. Lalu kalau pemainnya menang bisa ditukar dengan hadiah barang ataupun uang. Kalau bukan judi, jadi apalah namanya itu bang”, kata Jek Sipayung (42) warga Lubuk Pakam.
Sementara itu dilain pihak malah ada yang menganggap jika permainan game tembak ikan itu bukan tergolong judi. Sehingga tempat permainan game tembak ikan itu makin banyak dikunjungi penggemarnya. “Kalau itu tergolong permainan judi kenapa tak ditertibkan aparat hukum bang. Itukan mau sama mau?,” sebut Iyan TP (44) saat dijumpai sejumlah wartawan di warung Mak Kembar jalan Beringin.
Terpisah Kanit Reskrim Beringin Desman Manalu saat dikonfirmasi mengatakan akan melakukan pengecekan kelapangan. “Saya cek dulu ya Lae”.Selasa (10/11/2020)
Dilanjutkan kemudian hari konfirmasi cek kelapangan, Kanit Reskrim Beringin Bungkam sampai berita ini dilanjutkan.(Charles)
