BATU BARA — Hati siapa tidak terenyuh melihat keranda Jenazah terapung di atas genangan banjir yang melanda di Dusun Sumber Sari, Desa Perkebunan Sei Balai, Kecamatan Sei Balai, Kabupaten Batu Bara.Kamis(10/12/2020)
Curah hujan yang tinggi di hulu sungai dan sungai tak mampu menampung besarnya banjir kiriman dari Simalungun, dan menggenangi pemukiman warga di Batu Bara, salah satunya Dusun Sumber Sari.
Hal tersebut menjadi penyebab terapungnya Keranda Jenazah warga Dusun Sumber Sari, terpaksa dibawa dengan perahu karet milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batu Bara.
Petugas BPBD Batu Bara Supardiyanto mengatakan, BPBD turun kelokasi banjir untuk mengevakuasi jenazah warga yang meninggal dunia.
Lanjut Supardiyanto, lebih kurang sepanjang 1 kilometer Tim BPBD mengangkut jenazah, karena tidak bisa di kebumikan di tempat perkuburan yang ada di kampung tersebut, karena terendam banjir, jelasnya.
Bersama warga kami mengangkut jenazah dengan menggunakan perahu karet, untuk di makamkan di desa tetangga yang tidak tergenang banjir, pungkas Supardiyanto.
Begitulah fakta yang terjadi ketika banjir melanda dan sulitnya warga untuk melaksanakan fardhu kifayah yang terakhir, dalam proses pemakamannya.
Warga berharap agar Pemerintahan Kabupaten Batu Bara secepatnya mengatasi banjir yang melanda warga Batu Bara. (Martua)
