MEDAN – Dengan alasan masih memburu pelaku lainnya,pihak Polrestabes Medan hingga saat ini masih belum bersedia membuka identitas dari keempat orang terduga pelaku penyiraman air keras terhadap wartawan salah saatu media online lokal di Medan.
Saat di’cegat’ usai paparan di Mapolsekta Patumbak, Rabu (28/07/2021), Pejabat sementara (Ps) Kasat Reskrim Kompol Rafles Langgak Putra Marpaung mengakui terkait kasus penyiraman air keras terhadap Persada Bhayangkara Sembiring (25), pihaknya sudah mengamankan empat (4) orang yang statusnya masih terperiksa.
Menurut Kompol Rafles Langgak Putra Marpaung, saat ini para terduga pelaku masih diperiksa secara intensif.
“Selain itu, kita juga masih mengembangkan kasus tersebut untuk mengejar pelaku lainnya. Informasi lebih lanjut akan disampaikan secara resmi nantinya,” tegas Rafles.
Sebelumnya, Persada Bhayangkara Sembiring, Pemimpin Redaksi (Pemred) salah satu Media Online di Kota Medan disiram air keras oleh orang tak dikenal di kawasan Simpang Selayang, Kecamatan Medan Tuntungan pada hari Minggu, (25/7/2021) malam.
Beredar kabar, insiden yang dialami korban terkait profesinya sebagai wartawan yang kerap memberitakan maraknya praktik perjudian di wilayah hukum Polda Sumut. (Marwan)